SRAGEN – Tepat saat pergantian hari di malam yang sunyi, warga di dua kecamatan besar di Kabupaten Sragen terkejut oleh luapan air mendadak dari hulu sungai. Pada Selasa dini hari, tanggal 2 Januari 2024 pukul 00.30 WIB, hujan dengan intensitas tinggi dibarengi kiriman aliran air membuat pemukiman di Desa Sidoharjo (Kecamatan Sidoharjo) dan Kelurahan Sine (Kecamatan Sragen) terendam dengan ketinggian air mencapai 20 – 50 cm.
Banjir ini terjadi tanpa korban jiwa ataupun pengungsian besar-besaran. Data dari tim kaji cepat mencatat 0 orang meninggal, 0 orang hilang, 0 luka berat atau ringan, dan 0 pengungsi hingga laporan diterbitkan.
Sebagai respons cepat, Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen dan Puskesmas setempat langsung siaga—melakukan pemantauan kondisi kesehatan warga terdampak dan menyiagakan layanan untuk antisipasi dampak jangka pendek.
Kejadian ini menjadi pengingat kuat bahwa banjir bisa datang dalam hitungan jam—tak hanya akibat hujan lokal, tapi juga aliran dari hulu sungai. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada, terutama saat hujan mengguyur dan kondisi sungai mengalami kenaikan drastis.
